SWOT analysis - personal daily example

SWOT - Strength Weakness Opportunities Threat- Analysis
Senin,12 Mei 2008
sekitar pukul 7 pagi (tepat setelah bangun pagi, yoi banget dah aku, bangun tidur langsung mikir)

Strength :

• tas ku kosong, jadi hanya perlu memasukkan sebuah buku, tidak perlu mengeluarkan isi didalam tas.
• aku punya motor Shogun 125 dengan kecepatan maksimal di jalan raya maksimum 110 km/jam (kecepatan tertinggi yang pernah aku capai).
• baru ambil laundry, jadi persediaan baju banyak dan tidak berantakan. penampilan bisa didesain tidak terlalu nabrak.

Weakness:

• rerata waktu mandi adalah sekitar 15 menit (sudah termasuk sigat gigi, boker, dan nyanyi2 minimal 1 buah lagu).
• rumah cukup jauh, sekitar 5 km dari kampus. dengan kecepatan normal, waktu tempuh hingga pintu kelas sekitar 20 menit. sekitar jam 7 pagi ada beberapa titik kemacetan, yaitu : pasar kolombo. pertigaan deket Superindo, lampu merah ringroad dan MM dan daerah UGM.
• kelas pagi ini adalah Manajemen Strategik, aku belum baca apapun, (sebenarnya tidak tahu materi apa yang harus dibaca, eh gak dink, sebenernya gak punya waktu untuk baca, halah,, yang paling bener males baca,, haha). Tebak siapa dosennya? Pak Hani Handoko.

Opportunities:

• sebenernya ada kemungkinan pak hani sakit ato telat dateng. tapi rasa-rasanya kok gak pernah telat ya pak hani. jadi kesimpulan : tidak ada opportunities!

Threat:

• Cegatan Polisi. matilah aku! bisa-bisa kena gara2 ngebut, melanggar lalu lintas, pake spion cuma 1, helm gak sesuai standar, dan gak bayar pajak motor (baca:belum bayar pajak)!!!
• macet di titik2 yang sudah aku sebutkan sebelumnya.
• bisa aja nabrak orang, udah rame kalo jam segini. ato... aku yang ditabrak.

berdasarkan analisis SWOT tersebut, saya memutuskan:

TIDAK MASUK KULIAH!!!

terpaksa sih,, soalnya kuliah seharusnya mulai jam 07.00 WIB tapi saya bangun jam 07.23 WIB (menurut HP, karena jam di HP aku majuin 20 menit berarti waktu riil aku bangun tidur adalah 07.03 WIB). sebenernya ada toleransi untuk telat, tapi cuma 10 menit.
padahal di sisi lain, aku bangun 07.03 + 15 menit untuk mandi + 20 menit untuk perjalnaan, maka waktu tercepat aku masuk kelas adalah 07.38 WIB

jika aku tetap masuk pada pukul 07.38 tersebut, maka yang akan terjadi adalah :

1. Pak Hani memandang aku dengan aneh, dan ngeliatin tanpa suara.
2. Anak2 akan terdiam sesaat menyaksikan keberanianku untuk bertindak bodoh, dan lalu tertawa sekeras-kerasnya
3. aku keluar kelas, menutup pintu dari luar sambil menunduk lesu memandang lantai (ya iyalah kalo memandang langit namanya menengadah).
4. menyesalkan kedatanganku.

nah, berdasarkan analisa-analisa tersebut, maka aku menemukan justifikasi untuk tidak masuk kelas.

*Tenang*

tiba2 sekitar 2 menit setelah aku bangun tidur, dapet telp dari Dika. terpaksa aku jelaskan kalo aku bangun tidur.

pukul 09.28 menurut waktu HP :
sms dari dika sbb "Zal km trnyt dah 4. Td dah dicoret bpknya coz dtanya satu2 gt...".

WHATZZZZ!!!!!!!

udah 4 kali absen.. oh no..!!!!!

artinya.. beibeh2..bisa2 terpampang nilai E didalam transkrip keramat ku. Oh nO.. oh yes..oh no.. oh yes...aarrrgghhh (jangan mikirin yang aneh2, aku lagi berduka ini)

sunguh terlalu, padahal tadi malem tidur cepet lho,, pas nonton Inter VS Siena aja sempet tidur..

...Sungguh Terlalu...